Portal Jabar Berita Seputar Jawa Barat Dan Sekitarnya
Tertarik mengetahui cara budidaya jamur merang yang paling mudah? Kegiatan ini bisa menjadi salah satu inspirasi bisnis sampingan di rumah loh.
Hal itu karena jamur merang merupakan jenis jamur yang populer untuk dikonsumsi sehingga bisa menjadi peluang bisnis cukup menarik. Jangan khawatir meskipun Anda belum berpengalaman, berikut kami akan mengulas tutorial membudidayakan jamur merang untuk pemula.
Cara Budidaya Jamur Merang di Rumah
Anda dapat memanfaatkan lahan di rumah untuk membudidayakan jamur merang. Berikut langkah-langkah yang harus dilakukan untuk membudidayakan jenis jamur ini:
- Menyiapkan Tempat Budidaya
Tempat yang digunakan untuk membudidayakan jamur disebut dengan kumbung. Tempat tersebut berfungsi untuk mengatur suhu serta kelembaban media tumbuh.
Ukuran idealnya, Anda bisa membuat kumbung dengan tinggi 2,5 m dan lebar kali panjang 4 meter x 6 meter. Di dalamnya letakkan rak 2 baris dari kayu atau besi.
- Menyiapkan Peralatan untuk Menjaga Suhu dan Kelembaban
Agar budidaya berhasil maka suhu dan kelembaban kumbung harus tetap dijaga. Anda bisa menyiapkan electric blower untuk mengalirkan udara ke kumbung. Siapkan juga pemanas ruangan untuk menjaga suhu. Idealnya, dalam budidaya jamur merang harus menjaga suhu di 32 hingga 34 derajat Celcius.
- Pembibitan Jamur Merang
Cara budidaya jamur merang paling mudah Anda bisa membeli bibit yang sudah jadi dan pastikan bibit tersebut berkualitas baik. Berikut beberapa proses yang harus diperhatikan:
- Iris payung jamur dan siram dengan air hangat
- Masukkan irisan tersebut ke dalam wadah
- Tambahkan abu sekam mentah 750 gram
- Tuangkan air bersih secukupnya dan aduk hingga tercampur
- Tutup wadah tersebut dan diamkan selama 2 hingga 4 hari
- Buka wadah apabila sudah terdapat serabut putih
- Menyiapkan Media Tanam
Anda bisa menggunakan media tanam jerami dan onggok, berikut langkah-langkah mempersiapkannya:
- Susun jerami dengan ketinggian sekitar 15 cm, lalu siram dengan air bersih secukupnya
- Tutup dengan onggok secara rata, lalu siram kembali
- Melakukan penyusunan hingga mencapai ketinggian 1,5 m dan lebar kali panjang 2,5 meter x 4 meter.
- Tutup lapisan menggunakan plastik, kemudian diamkan hingga 2 hari
- Menaburkan Dolomit di Media Tanam
Apabila media tumbuh sudah didiamkan selama 2 hari maka selanjutnya taburkan dolomit. Cara membuat campurannya, gunakan 40 kg bekatul dan 24 kg dolomit, aduk secara merata.
Setelah itu buat lapisan jerami dan onggok dengan ketinggian 15 sampai 20 cm. Siram air secukupnya dan taburkan campuran dolomit yang telah dibuat tersebut, lalu tutup rapat tumpukan.
- Pembalikan Media Tanam
Selanjutnya melakukan pembalikan media tanam agar pengomposan berlangsung dengan baik. Anda bisa melakukan pembalikan sebanyak 3 kali dan apabila prosesnya benar maka warna media tanam tersebut akan berupa coklat tua kehitaman dengan tekstur lunak.
- Memasukkan Media Tanam ke Kumbung
Setelah semua proses persiapan media tanam selesai, sekarang waktunya memasukkannya ke kumbung. Susunan media tanamnya di atas rak, letakkan yang paling tebal di bagian bawah. Taburkan kapas diatas media tanam tersebut secara rata.
- Tebarkan Bibit Jamur Merang
Cara menyebarkan bibit jamur merang sangat mudah, ambil bibit secukupnya dan tebarkan secara merata di permukaan media. Jangan lupa menyiram bagian lantai dengan air secukupnya untuk menjaga kelembaban, lalu tutup kembali kumbung dengan rapat.
- Masa Panen
Apabila seluruh proses dan perawatan yang dilakukan dengan baik maka jamur merang siap dipanen saat sudah berusia 10 sampai 11 hari sejak penanaman. Cara memetiknya dengan memutar secara perlahan, jangan ditarik secara langsung.
Nah, di atas telah kami jelaskan langkah-langkah cara budidaya jamur merang skala rumahan yang paling mudah, selamat mencoba.
Keyword: cara budidaya jamur merang