Bagaimana cara budidaya lobster air tawar? Salah satu komoditi perairan ini memang punya nilai komersial sangat tinggi, di Indonesia maupun luar negeri.
Maka tidak heran apabila banyak orang tertarik untuk memulai usaha budidaya lobster sendiri sebagai bisnis dengan profit yang cukup menjanjikan. Nah, kali ini kami akan berbagi informasi cara membudidayakan lobster perairan tawar dengan beberapa langkah mudah.
Tutorial Cara Budidaya Lobster Air Tawar
Keberhasilan budidaya jenis lobster ini sangat tergantung dari proses persiapan dan pengembangbiakannya. Selain itu juga dari jenis benih yang dipilih, langsung saja berikut beberapa langkah mudah yang bisa Anda ikuti:
- Tentukan Jenisnya
Langkah pertama tentukan terlebih dahulu jenis lobster mana yang ingin dibudidayakan dan cocok untuk negara tropis seperti Indonesia. Beberapa jenis yang bisa dibudidayakan antara lain Red Claw (Cherax quadricarinatus), Red Swamp Crayfish (Procambarus clarkii) dan Yabby (Cherax destructor).
Belilah bibit dari hasil budidaya karena lebih mudah beradaptasi dibandingkan yang ditangkap dari alam. Hal ini juga untuk meminimalisir kematian benih saat dibudidayakan kembali.
- Persiapan Kolam Benih
Anda tidak harus melakukan perkembangbiakan sendiri, melainkan bisa membeli benih yang siap ditebar. Kondisikan kolam benih pada suhu 24 sampai 31 derajat Celcius dengan tingkat pH 6-8. Ukuran kolam yang ideal yaitu tu 20 sampai 50 ekor untuk setiap meter persegi.
- Perawatan Kolam
Kolam budidaya bisa menggunakan semen ataupun terpal. Namun pastikan tidak terkontaminasi bahan kimia karena dapat mengganggu pertumbuhan benih.
Gunakan cairan suplemen untuk menumbuhkan organisme alami di kolam. Pemberian cairan suplemen sebanyak 6 ml per meter persegi selama 10 hari sekali. Jangan lupa membersihkan secara teratur pipa paralon sebanyak 2 sampai 3 hari sekali.
- Tahap Pembesaran
Tahap cara budidaya lobster air tawar selanjutnya yakni proses pembesaran. Benih lobster yang sudah menetas diberikan pakan pelet berupa cacing beku atau cacing sutra. Anda bisa memberikan pakan dua kali sehari secara teratur setiap hari.
- Pemeliharaan
Lobster perairan tawar bisa tumbuh dengan baik apabila Anda menggunakan beberapa pipa paralon di kolam sebagai tempat persembunyiannya. Anda juga harus membersihkan pipa paralon tersebut secara teratur agar tidak mengganggu tumbuh kembang lobster.
Jangan lupa menggunakan filter kolam yang baik serta menggantinya secara berkala agar lobster dapat hidup dalam waktu lebih lama. Lebih disarankan melakukan pemeliharaan dengan memberikan pakan alami seperti cacing, kutu air, jentik nyamuk, atau lainnya.
Namun jika tidak mau ribet maka bisa memberi pakan yang dibuat oleh pembudidaya. Biasanya pakan tersebut terbuat dari campuran tepung udang, tepung ikan, keong mas, kacang hijau dan sayuran seperti wortel dan tauge.
- Masa Panen
Dalam kegiatan budidaya lobster tawar tentu masa panen adalah yang paling ditunggu-tunggu. Apabila proses pembesaran dan perawatan benih lobster berlangsung dengan optimal maka bisa dipanen dalam waktu sekitar 6 sampai 8 bulan.
Pada waktu tersebut lobster sudah tumbuh menjadi dewasa dengan berat sekitar 100 gram sehingga siap untuk dipanen. Selain bisa dijual saat sudah dewasa, Anda juga dapat menjual benih lobster yang berusia 20 hari sejak telur menetas. Biasanya memiliki ukuran 1 cm.
Langkah-langkah di atas bisa diterapkan bagi Anda yang tertarik untuk membudidayakan lobster air tawar sebagai usaha sampingan atau sekedar hobi. Apabila diterapkan dengan baik dan benar, cara budidaya lobster air tawar juga berpeluang menjadi sumber penghasilan cukup menjanjikan.